"Pendak setahun.."
Seseorang bergumam di sampingku, berdiri di depan kelas agak berhati-hati agar seragamnya tak basah akan hujan. Meski begitu, dia tetap mengulurkan tangannya yang telah dilingkis sebelah untuk menyentuh air mengguyur. Aku senyum.
Hujan turun lagi..
Meski teriknya siang masih menemani, paling tidak, untuk akhir-akhir ini berbeda. Ada tuntutan yang membuat perjalananku selalu berpapasan dengan turunnya hujan. Sore menjelang petang.
Aku tidak segan-segan menerobos hujan
Aku rindu sentuhannya
Namun benar saja...
Semakin bertambah lajunya, sebanding dengan keinginan untuk cepat sampai rumah
Meski begitu, aku ingin bau hujan menemaniku malam ini sedikit lebih lama lagi..
No comments:
Post a Comment